Tangkapan layar dari unggahan palsu TikTok, diambil pada tanggal 27 Juni 2024. Video tersebut dibagikan bersama klaim serupa di YouTube serta di forum-forum Korea Selatan DC Inside dan FM Korea. Namun, klip tersebut tidak berhubungan dengan kebakaran pabrik Hwaseong. Sebelumnya, video tersebut telah beredar dalam laporan berita tentang ledakan mematikan di Lebanon pada Agustus 2020. Kombinasi dari pencarian gambar balik dan kata kunci di Google dan YouTube menemukan bahwa video tersebut sesuai dengan rekaman yang dipublikasikan oleh Al Arabiya di YouTube pada tanggal 10 Agustus 2020, beberapa hari setelah ledakan besar di pelabuhan Beirut menghancurkan sebagian besar ibu kota Lebanon (link diarsipkan). Ledakan tersebut menewaskan lebih dari 220 orang dan melukai setidaknya 6.500 orang, seperti dilaporkan oleh AFP. Otoritas menyatakan bahwa ledakan tersebut dipicu oleh kebakaran di gudang tempat sejumlah besar amonium nitrat tersimpan dengan sembarangan selama bertahun-tahun. Berikut ini adalah perbandingan tangkapan layar antara klip yang dibagikan dalam unggahan menyesatkan (kiri) dan video yang dipublikasikan oleh Al Arabiya (kanan). Klip yang dipublikasikan oleh Al Arabiya mencakup audio pasangan yang berbicara dalam bahasa Arab saat mereka menyaksikan kebakaran. Tanda-tanda berbahasa Arab untuk perusahaan logistik Uni Emirat Arab Aramex juga terlihat di gudang-gudang dalam video tersebut (link diarsipkan). Sebuah laporan CNN dari Agustus 2020 yang juga menampilkan klip tersebut mengatakan bahwa video tersebut difilmkan oleh Imad Khalil dan Lina Alameh, seorang pasangan yang menyaksikan ledakan dari apartemen mereka di dekat pelabuhan (link diarsipkan). Keduanya mengalami luka parah akibat ledakan dan apartemen mereka hampir hancur, demikian laporan tersebut. Rekaman dari ledakan Beirut yang diambil dari sudut pandang lain telah banyak dipublikasikan dalam laporan berita internasional saat itu, termasuk oleh DW News dan Euronews (link diarsipkan di sini dan di sini). Meskipun banyak gedung yang terlihat dalam video itu rusak atau hancur, AFP berhasil mengidentifikasi lokasi kira-kira dari rekaman tersebut ke pelabuhan Beirut di Google Maps (link diarsipkan). Berikut ini adalah perbandingan tangkapan layar antara adegan-adegan dari rekaman yang dibagikan di TikTok (kiri dan tengah) dan lokasi yang sesuai yang ditunjukkan di Google Maps Street View (kanan), dengan fitur-fitur yang cocok disorot oleh AFP. AFP sebelumnya telah membantah informasi yang mengandalkan rekaman ledakan Beirut di sini, di sini, dan di sini.