Baca cerita lengkapnya di Kolektor Mobil Modern
24 Tahun Pekerja Dealer mengalami kecelakaan $2.5 juta Ferrari F40 di Jerman
Dalam peristiwa mengejutkan yang telah menarik perhatian para penggemar mobil di seluruh dunia, seorang 24 tahun berhasil mengalami kecelakaan dengan Ferrari F40 senilai $2.5 juta di Jerman, yang menyebabkan kerusakan yang signifikan pada kendaraan ikonik tersebut. Kecelakaan terjadi di sebuah terowongan dekat Stuttgart, di mana sang pengemudi dilaporkan kehilangan kendali mobil super, menabrak tembok terowongan. Insiden ini menunjukkan betapa sulitnya mengendalikan mesin yang begitu kuat, bahkan bagi pengemudi muda yang paling antusias.
Ferrari F40, terkenal karena kekuatan mentahnya dan statusnya sebagai salah satu mobil terakhir yang disetujui secara pribadi oleh Enzo Ferrari, adalah keajaiban dari teknik otomotif. Dilengkapi dengan mesin V8 twin-turbo 3.0 liter, F40 memberikan tenaga 471 daya kuda dan torsi 426 lb-ft. Namun, mobil ini juga terkenal karena lag turbo yang signifikan, yang bisa mengakibatkan lonjakan tenaga yang tiba-tiba. Para ahli berspekulasi bahwa sang pengemudi muda mungkin terlalu terkejut oleh lonjakan percepatan ini, yang mengakibatkan kecelakaan yang disayangkan.
Foto-foto yang beredar di media sosial menunjukkan bagian depan Ferrari sangat rusak, termasuk struktur tabrakan depan dan clamshell Kevlar. Meskipun tubuh utama masih utuh, roda yang tidak beraturan menunjukkan kemungkinan masalah suspensi. Keadaan interior mobil masih belum diketahui, namun kerusakan yang terlihat dari luar mengindikasikan proses perbaikan yang panjang dan mahal.
Kecelakaan ini tidak hanya menimbulkan pertanyaan tentang kebijaksanaan membiarkan pengemudi yang relatif tidak berpengalaman mengoperasikan kendaraan bertenaga tinggi seperti itu, tetapi juga menyoroti pentingnya pelatihan komprehensif dan rasa hormat terhadap kemampuan mobil. Sementara penyelidikan berlanjut, komunitas otomotif terpaksa merenungkan implikasi kecelakaan ini terhadap persepsi supercar klasik dan tanggung jawab dari pemilik dan penangan mereka. Ikuti kami di Facebook dan Twitter