Sebuah keluhan hak asasi manusia telah diajukan terhadap pemerintah Wilayah Utara dan komisaris polisi atas nama petugas polisi pribumi. Tiga petugas polisi pribumi yang sedang bertugas telah mengajukan keluhan kepada Komisi Hak Asasi Manusia Australia dengan tuduhan diskriminasi rasial selama periode 20 tahun. Keluhan ini, yang diajukan atas nama para petugas oleh firma hukum Levitt Robinson yang berbasis di Sydney, mencakup tuduhan vilifikasi rasial dan sindiran, serta sistem pembayaran dan promosi yang tidak adil. “Petugas Polisi Komunitas Pribumi telah menjadi korban tindakan rasial sejak posisi mereka diciptakan,” kata pengacara Dana Levitt. “Banyak dari mereka telah mengeluh tentang perlakuan yang mereka terima atau mereka telah melihat anggota komunitas lain menjadi korban dan tidak ada yang dilakukan.” Namun Levitt mengatakan ini bukanlah keluhan historis. “Mereka masih sangat relevan saat ini,” katanya. “Mereka adalah anggota polisi yang masih bertugas dan merasa terpaksa melakukannya.” Komisioner Michael Murphy mengatakan tidak pantas untuk memberikan komentar tentang detail kasus tersebut, namun kepolisian “berkomitmen pada reformasi budaya.” “Apa yang bisa saya katakan adalah bahwa ini langkah positif bagi NT Police bahwa anggota memiliki kepercayaan untuk menyuarakan masalah seperti rasisme,” katanya dalam sebuah pernyataan. Keluhan tersebut menyusul permintaan maaf yang diberikan Murphy pada Agustus kepada penduduk asli Teritorial untuk kerusakan dan ketidakadilan yang disebabkan oleh anggota NT Police. Permintaan maaf ini dianggap menyinggung petugas polisi komunitas pribumi karena menyiratkan bahwa mereka turut serta dalam sistem tersebut, kata Levitt. “Ini adalah permintaan maaf umum tentang tindakan rasial oleh NT Police,” katanya. “Ini tidak membedakan antara anggota pribumi dan non-pribumi dari kepolisian … cara pembicaraannya membuat mereka terseret dalam permintaan maaf itu sendiri, padahal mereka tidak memiliki alasan untuk meminta maaf.” Para pengacara mengatakan mereka berencana untuk mengejar masalah ini di pengadilan federal jika mediasi tidak berhasil.
