Dalam debat wakil presiden pertama dan satu-satunya pada pemilu 2024, Gubernur Minnesota Tim Walz dan Senator Ohio JD Vance saling berhadapan tentang isu-isu paling mendesak di negara ini.
Dengan tinggalnya lebih dari 30 hari menjelang Hari Pemilu, panggung debat memberikan kesempatan bagi kedua kandidat untuk menarik pemilih yang belum memutuskan pilihan dan membantu menguatkan platform Demokrat dan Republik.
Debat 90 menit yang serba cepat ini diadakan di CBS Broadcast Center di New York City pada hari Selasa.
Saat Walz dan Vance memaparkan argumen mereka untuk kepemimpinan Kamala Harris atau Donald Trump, ABC News sedang melakukan pengecekan fakta langsung terhadap pernyataan mereka untuk mencari jawaban yang berlebihan, membutuhkan konteks lebih lanjut, atau salah.
Ini adalah berita yang sedang berkembang. Mohon cek kembali untuk pembaruan.
KLAiM WALZ: Gubernur Walz mengatakan, “Orang-orang yang paling dekat dengan mereka, dengan Donald Trump, mengatakan bahwa dia tidak pantas menduduki jabatan tertinggi. Itu Senator Vance.”
CEK FAKTA: Benar
Vance telah mengubah pandangannya terhadap Trump sejak ia pertama kali naik daun. Di awal karirnya, Vance membuat sejumlah komentar yang merendahkan Trump. Komentar tertentu yang sepertinya menjadi acuan Walz di sini adalah dari sebuah op-ed New York Times 2016 yang ditulis oleh Vance menjelang rilis bukunya “Hillbilly Elegy.” Dalam op-ed itu, Vance menulis, “Tuan Trump tidak pantas menduduki jabatan tertinggi negara kita.”
Dalam beberapa tahun setelah op-ed ini diterbitkan, Vance mengatakan pandangannya tentang Trump berubah.
-Allison Pecorin dari ABC News