Konsorsium liga sepak bola Eropa dan badan perwakilan pemain sepak bola Eropa FIFPRO Eropa akan mengajukan keluhan bersama mengenai kalender pertandingan internasional FIFA dan risiko terhadap kesehatan pemain kepada regulator antitrust Uni Eropa pada hari Senin.
European Leagues dan FIFPRO Eropa mengumumkan keputusan mereka untuk mengajukan keluhan tersebut pada hari Kamis, dua minggu setelah pengadilan tertinggi Eropa memutuskan bahwa aturan transfer pemain FIFA melanggar hukum UE setelah tantangan dari mantan pemain Prancis, Lassana Diarra.
Keluhan tersebut juga menyoroti kecenderungan tumbuhnya atlet dan organisasi olahraga yang tidak puas untuk berpaling kepada pemburu antitrust UE guna membantu mengamankan persaingan yang seimbang dan meruntuhkan kekuasaan badan pengatur.
Keluhan European Leagues dan FIFPRO ini menyoroti kalender pertandingan internasional – yang dikatakan menjadi tidak dapat dipertahankan bagi liga-liga nasional dan merupakan risiko kesehatan bagi para pemain, dengan menduga FIFA menyalahgunakan kekuatan pasarannya.
FIFA pada gilirannya mengatakan bahwa kalender saat ini disetujui secara bulat oleh dewan setelah konsultasi yang komprehensif, yang juga melibatkan FIFPRO dan badan liga.
Komisi Eropa, yang bertindak sebagai pemburu persaingan untuk blok 27 negara tersebut, dapat memerintahkan perusahaan untuk menghentikan praktik anti-persaingan dan juga memberikan denda.
