Sebuah surat penangkapan internasional telah dikeluarkan terhadap mantan kapten rugby Australia Rocky Elsom yang dijatuhi hukuman lima tahun penjara oleh pengadilan Prancis karena penyalahgunaan aset perusahaan, seorang pengacara dalam kasus itu memberitahu AFP. Tuduhan diajukan setelah Elsom menjabat sebagai presiden klub Prancis Narbonne antara tahun 2015 dan 2016. Elsom, yang bermain 75 kali untuk Wallabies, juga dinyatakan bersalah atas pemalsuan dan diwajibkan membayar kembali €705.000 (A$1,1 juta), kata pengacara Patrick Tabet kepada AFP. Elsom, yang menjabat sebagai presiden klub pada tahun 2015-2016, juga dituduh telah membayar €79.000 kepada mantan pelatih saat “tidak ada yang bisa membenarkannya” dan menggaji sekitar €7.200 per bulan kepada seorang individu yang tinggal di Australia yang “tidak pernah datang ke Narbonne” dan “tidak melakukan layanan apa pun” untuk klub, kata pengacara tersebut.
Presiden pengadilan membacakan vonis yang lebih tinggi daripada permintaan jaksa dua tahun penjara. Narbonne, juara Prancis pada tahun 1936 dan 1979, ditempatkan dalam likuidasi dan terdegradasi pada tahun 2018, setelah bertahun-tahun mengalami kesulitan keuangan.