“BERLIN (AP) – Volkswagen telah memberitahu perwakilan karyawan bahwa mereka ingin menutup setidaknya tiga pabrik di Jerman, kata kepala dewan perusahaan pada hari Senin. Kepala dewan karyawan Daniela Cavallo mengatakan dalam pertemuan dengan para pekerja Volkswagen di markas besar perusahaan di Wolfsburg bahwa manajemen juga merencanakan pemotongan di lokasi lain, dan berjanji untuk melawan rencana tersebut, laporan kantor berita Jerman dpa. Dia mengatakan bahwa “semua pabrik VW Jerman terkena dampak dari rencana ini. Tidak ada yang aman.”
Tidak ada komentar langsung dari perusahaan itu sendiri. Volkswagen mengatakan pada awal September bahwa tekanan industri otomotif berarti mereka tidak dapat menyingkirkan penutupan pabrik di negara asalnya, dan harus mencabut janji perlindungan pekerjaan yang berlaku sejak 1994 yang akan melarang pemutusan hubungan kerja hingga 2029. CEO Oliver Blume mengutip kompetitor baru yang memasuki pasar Eropa, posisi Jerman yang semakin memburuk sebagai lokasi manufaktur, dan kebutuhan untuk “bertindak dengan tegas.”
Pabrikan mobil Eropa menghadapi persaingan yang semakin ketat dari mobil listrik China yang murah. Volkswagen mengatakan bulan lalu bahwa hasil semester pertama perusahaan menunjukkan bahwa mereka tidak akan mencapai target penghematan biaya sebesar 10 miliar euro ($10,8 miliar) pada tahun 2026.
Volkswagen memiliki sekitar 120.000 karyawan di Jerman, di mana mereka memiliki 10 pabrik – enam di negara bagian selatan Lower Saxony, termasuk Wolfsburg.
Serikat industri IG Metall sangat mengkritik rencana penutupan Volkswagen yang dilaporkan. “Kami berharap bahwa, daripada fantasi pemangkasan, konsep-konsep yang berkelanjutan untuk masa depan diuraikan oleh Volkswagen dan manajemennya di meja perundingan,” kata pemimpin serikat regional Thorsten Gröger.
Negosiasi gaji antara Volkswagen dan serikat akan dilanjutkan pada hari Rabu.”