Pada hari Kamis, Presiden terpilih AS Donald Trump menominasikan skeptis vaksin Robert F Kennedy Jr untuk memimpin lembaga kesehatan terkemuka negara, Departemen Kesehatan dan Layanan Manusia.
“Senang bisa mengumumkan Robert F Kennedy Jr sebagai Menteri Kesehatan dan Layanan Manusia Amerika Serikat [HHS],” tulis Trump pada hari Kamis di platform media sosialnya, Truth Social.
Siapakah Robert F Kennedy Jr?
Kennedy, 70 tahun, juga dikenal sebagai RFK Jr, adalah seorang pengacara lingkungan dan anggota keluarga politik Amerika, Kennedy.
Dia adalah putra dari almarhum senator dan jaksa agung AS Robert F Kennedy dan keponakan John F Kennedy, yang merupakan presiden AS antara 1961 dan 1963, ketika dia dibunuh.
Dia dikenal memiliki gangguan neurologis yang mempengaruhi suaranya, dan media AS telah melaporkan bahwa dia menyalahkan vaksin flu yang dia terima.
Kennedy mencalonkan diri sebagai presiden dalam pemilihan tahun ini, awalnya sebagai anggota Demokrat. Setelah gagal memperoleh nominasi dari partai, dia mencalonkan diri dalam pemilihan sebagai independen. Pada akhir Agustus, dia menghentikan pencalonan presiden dan malah mendukung Trump.
Nominasi Kennedy sebagai menteri kesehatan dan layanan manusia dalam administrasi Trump berikutnya tidak mengejutkan. Bahkan sebelum pemilihannya, Trump, selama orasinya, membual Kennedy sebagai seseorang yang “peduli lebih banyak tentang manusia, kesehatan, dan lingkungan daripada siapa pun”.
Presiden terpilih memberitahu para pendukung dalam orasi di New York City pada 27 Oktober bahwa dia akan membiarkan Kennedy “beraksi” dalam hal kesehatan, makanan, dan obat-obatan.
Kennedy menciptakan slogan “Make America Healthy Again” (MAHA).
Apa yang dilakukan Departemen Kesehatan dan Layanan Manusia AS?
Departemen mengawasi semua masalah kesehatan federal di AS.
Departemen mengawasi Administrasi Obat dan Makanan (FDA), Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), Institut Kesehatan Nasional (NIH) dan program-program pelayanan Medicare dan Medicaid yang besar, yang memberikan perlindungan kesehatan bagi mereka dengan pendapatan terbatas, mereka yang berusia 65 tahun atau lebih, dan pihak yang cacat.
