Seorang pasien yang diyakini dalam pengaruh obat-obatan menyebabkan kekacauan di rumah sakit California ketika ia memanjat plafon ruang gawat darurat, terjebak, dan harus dibebaskan oleh petugas pemadam kebakaran.
The Latin Times melaporkan bahwa pria yang tidak disebutkan namanya adalah seorang pasien yang masuk ke rumah sakit regional San Antonio di Upland dan terakhir terlihat di rekaman surveilans masuk ke kamar mandi.
“Setelah petugas tiba di sana, kami mengonfirmasi dari rekaman surveilans bahwa pelaku terlihat masuk ke kamar mandi dan tidak pernah keluar,” kata polisi Upland dalam pernyataan yang diposting di X, yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter.
Polisi menemukan bahwa pria tersebut telah merusak ubin plafon, merangkak ke dalam ruang sempit di atasnya, dan berada di suatu tempat di atas ruang gawat darurat.
“Karena ruang yang sangat sempit, labirin kabel, pipa plumbing, jalur HVAC, dll, petugas harus menggunakan kamera tongkat untuk melihat ke dalam plafon. Dalam sekejap, pelaku ditemukan di atas unit besar HVAC dan terjepit di bawah balok baja dalam kegelapan total,” kata polisi.
Petugas pemadam kebakaran kemudian dipanggil setelah pria tersebut mengakui bahwa ia tertahan dengan kuat di tempatnya dan tidak dapat melepaskan diri. Proses membebaskan pria itu memakan waktu satu jam dan menyebabkan kerusakan sebesar $5,000.
Staf rumah sakit dilaporkan mampu bekerja mengatasi insiden tersebut dan tidak ada gangguan pada layanan gawat darurat. Pria itu ditangkap karena tindak kejahatan penyerangan.