“Pada hari Kamis, Presiden Korea Selatan mengangkat seorang mantan diplomat Korea Utara sebagai wakil menteri, pekerjaan pemerintah tertinggi bagi salah satu dari ribuan warga Korea Utara yang telah menetap di Korea Selatan. Tae Yongho pernah menjadi menteri di Kedutaan Besar Korea Utara di London ketika dia membelot ke Korea Selatan pada tahun 2016. Tae adalah pejabat Korea Utara tertinggi yang telah menetap di Korea Selatan dalam beberapa tahun terakhir. Dia mengatakan bahwa dia melakukannya karena tidak ingin anak-anaknya hidup “miserable” di Korea Utara, dan dia jatuh dalam “keputusasaan” atas eksekusi pejabat oleh Kim Jong Un dan ambisi nuklirnya.”
