Penny Wong telah menuduh Peter Dutton merendahkan Australia di dunia internasional setelah pemimpin oposisi bersumpah akan menghapus duta besar untuk Orang Pribumi. Dutton mengatakan pada hari Senin bahwa warga Australia “tidak memiliki cukup uang di anggaran mereka sendiri, tapi mereka memiliki perdana menteri yang terbang mengelilingi dunia dengan kelas bisnis melakukan entah apa.” Wong membela Justin Mohamed, seorang pria Gooreng Gooreng dari Bundaberg, Queensland yang ditunjuk tahun lalu sebagai duta besar Australia pertama untuk Orang Pribumi. “Nah, itu mengecewakan bahwa Tuan Dutton tidak melihat peran bagi Orang Pribumi Australia dalam mewakili Australia, dan kita kembali melihat sifatnya terbuka,” kata menteri urusan luar negeri kepada wartawan di pinggir pertemuan PBB di New York. “Dia memecah belah kita di dalam negeri dan, sejujurnya, dia merendahkan kita di dunia.” Pada hari Senin, Daily Telegraph menyoroti biaya perjalanan Mohamed dengan halaman depan yang berjudul “Pelancong globetrotter Orang Pribumi”. Surat kabar melaporkan bahwa anggaran perjalanan lebih dari $350.000 disetujui tahun lalu untuk sembilan perjalanan ke luar negeri, termasuk ke AS, Swiss, Vanuatu, dan Dubai. Daily Telegraph melaporkan bahwa permintaan informasi tersebut diajukan oleh “pihak yang tidak dikenal”, namun Koalisi kemudian mengeluarkan pernyataan mengatakan bahwa itinerari tersebut telah “diperoleh oleh oposisi”. Juru bicara pemborosan oposisi, James Stevens, mencoba menghubungkan diplomasi dengan komunitas…