“Paling tidak enam orang telah ditemukan meninggal di sebuah hotel di ibukota Thailand, Bangkok. Seorang juru bicara pemerintah Thailand mengatakan bahwa orang yang meninggal itu semua warga negara Vietnam-Amerika. Media lokal awalnya menyebutkan bahwa telah terjadi penembakan di hotel bintang lima Grand Hyatt Erawan Bangkok, tetapi polisi membantah laporan tersebut dan mengatakan tidak ada bukti penembakan. Media lokal sekarang melaporkan bahwa para korban mungkin telah diracun, namun hal ini belum dikonfirmasi. Perdana Menteri Thailand, Srettha Thavisin, telah memerintahkan penyelidikan atas kematian tersebut, mengatakan bahwa tidak ingin kasus ini mempengaruhi citra negara atau berdampak bagi pariwisata. Ini adalah berita terbaru yang akan diperbarui.”