Setidaknya enam orang tewas dalam tanah longsor di kota Baños di Ekuador bagian tengah. Beberapa rumah tertimbun oleh ribuan ton lumpur yang meluncur di lereng bukit setelah beberapa hari hujan deras. Lebih dari dua belas orang mengalami luka-luka dan jalan utama terputus. Darurat dinyatakan di Baños. Sekitar 30 orang yang dilaporkan hilang setelah tanah longsor ditemukan dalam keadaan selamat, kata pejabat. Alat berat telah dikirim ke daerah tersebut untuk membersihkan jalan yang diblokir oleh batu dan lumpur. Media lokal melaporkan dari enam orang yang dikonfirmasi tewas, lima di antaranya adalah anggota keluarga yang sama. Warga Baños diimbau untuk menyiapkan air kemasan karena petugas manajemen risiko memperingatkan bahwa pasokan air keran bisa terganggu oleh hujan deras. Walikota kota juga meminta warga untuk tinggal di rumah guna meminimalkan lalu lintas di jalan-jalan yang terkena dampak. Sekolah akan tetap ditutup pada hari Senin di Baños dan kelas akan diselenggarakan secara daring. Sebuah tempat perlindungan telah dibuka bagi mereka yang rumahnya rusak. Meteorolog mengatakan hujan deras disebabkan oleh area tekanan rendah yang bergerak di atas Ekuador pada hari Minggu. Hujan deras datang hanya beberapa bulan setelah negara Amerika Selatan mengalami kekeringan. Area tekanan rendah tersebut sejak itu berpindah ke utara. El Salvador, di Amerika Tengah, telah memperingatkan tentang kemungkinan banjir dan tanah longsor.