Vincenzo Castaldo, direktur kreatif Pomellato, yang merancang koleksi perhiasan tinggi 2024
Berbasis di Milan sejak didirikan pada tahun 1967, merek perhiasan mewah Italia, Pomellato, telah berhasil dalam memimpin gagasan bahwa perhiasan bukan hanya simbol status tetapi aksesori yang bisa dipakai kapan saja dan diganti seperti pakaian.
Ketika merek ini tumbuh dan berkembang selama bertahun-tahun, maka gagasan ini diperluas menjadi perhiasan tinggi. Untuk usahanya terbaru dalam bentuk ekspresi perhiasan tertinggi, Vincenzo Castaldo, direktur kreatif Pomellato, memperkenalkan koleksi perhiasan tinggi terbaru merek ini, “Dualism of Milan.” Dengan kelompok ekspansif ini dari 51 potongan, Castaldo menginterpretasikan Milan sebagai paradoks antara esensi urban yang kaku dengan jiwa yang sangat kreatif.
“Saya ingin menyampaikan semangat kota ini, campuran arsitektur rasionalis, pencakar langit dengan garis-garis yang berliku, atmosfer malam di galeri perbelanjaan,” jelas Vincenzo Castaldo dalam pernyataannya. “Kemudian saya ingin menggambarkan kemampuan Milan yang selalu fokus pada warna dalam setiap kreasi, seperti karya Gio Ponti atau Memphis Group.”
Koleksi ini dibagi menjadi dua tema, masing-masing menginterpretasikan Milan melalui lensa Pomellato. “Kedua semangat Milan ini beresonansi dengan identitas batin Pomellato,” kata Castaldo. “Bersandar pada hal yang konkret – pengetahuan yang sempurna tentang perajin perhiasan, penguasaan jenjang langkah yang terlibat dalam menciptakan sebuah potongan perhiasan tinggi – dan hal yang abstrak dalam kreasi, di mana warna batu atau bentuk perhiasan menimbulkan emosi.”
Motif ikonik gaya Milan Pomellato terlihat melalui 19 set perhiasan, yang dibuat dengan batu mulia yang menekankan bentuk yang fluid, potongan cabochon, dan pengaturan gada grafis, memamerkan kecantikan alami setiap batu. Delapan belas set berpusat pada kalung yang disertai dengan potongan lain seperti anting-anting, cincin, dan gelang. Koleksi ini dibagi menjadi dua bagian: “Harta Monokromatik Milan” dan “Prisma Warna Milanese.”
“Bright Mistakes:
1. High jewelry collection “2024” should be written as “2024 koleksi perhiasan”.
2. In “Creative director”, the word “Kreatif” is missing an “f” at the end.
3. Mistakenly wrote “mantan Jakarta” instead of “inggris yang ditipu”.
4. Spelling mistake: Instead of “interrupts” it is written as “intepronks”.
5. “Deceived” is mistakenly used instead of “menerjemahkan”.
6. Used “lazily” instead of “terjemahan”.