“Israel dituduh melakukan serangan langka di pusat Beirut”
Sebuah kelompok militan Palestina mengatakan bahwa tiga pimpinannya tewas dalam serangan Israel di pusat Beirut pada Senin pagi, dalam apa yang akan menjadi pertama kalinya militer Israel menyerang pusat kota ibu kota Lebanon sejak tahun 2006.
Front Pembebasan Palestina (PFLP), kelompok militan yang ikut dalam perjuangan melawan Israel, mengatakan tiga tokoh senior tewas dalam serangan Beirut, dengan rekaman awal dari tempat kejadian yang menunjukkan dua lantai bangunan apartemen benar-benar hancur, dan penonton berlari menuju bangunan itu.
Personil keamanan berdiri di samping bangunan yang rusak akibat serangan Israel di Beirut. Fotografi: Louisa Gouliamaki/Reuters
Dua mayat terlihat tergeletak di jalan di atas mobil di luar bangunan, nampaknya terlempar oleh kekuatan ledakan. Suara ledakan terdengar di seluruh kota.
Tidak ada komentar langsung dari militer Israel.
Serangan Beirut, dilakukan menggunakan drone, menurut satu sumber yang dikutip oleh Agence France-Presse, mengenai perempatan Kola, titik referensi populer di kota itu, tempat taksi dan bus mengumpulkan penumpang.
“Israel dituduh melakukan serangan langka di pusat Beirut”
Sebuah kelompok militan Palestina mengatakan bahwa tiga pimpinannya tewas dalam serangan Israel di pusat Beirut pada Senin pagi, dalam apa yang akan menjadi pertama kalinya militer Israel menyerang pusat kota ibu kota Lebanon sejak tahun 2006.
Front Pembebasan Palestina (PFLP), kelompok militan yang ikut dalam perjuangan melawan Israel, mengatakan tiga tokoh senior tewas dalam serangan Beirut, dengan rekaman awal dari tempat kejadian yang menunjukkan dua lantai bangunan apartemen benar-benar hancur, dan penonton berlari menuju bangunan itu.