Seorang perenang Gettysburg College tidak lagi terdaftar di sekolah setelah diduga melakukan pahatan kalimat kasar rasial pada dada temannya saat acara sosial informal di tempat tinggal kampus, menurut pejabat sekolah. Keluarga korban mengatakan mereka memutuskan untuk bersuara demi merilis kejelasan atas kejadian yang menimpa putra mereka.
Siswa yang melakukan pahatan tidak lagi terdaftar di Sekolah, pernyataan dari Kepala Komunikasi dan Pemasaran Gettysburg College, dan departemen polisi setempat belum menerima keluhan mengenai kejadian tersebut.
Keluarga korban mengecam tindakan tersebut dengan menyatakan bahwa mereka memiliki hak untuk mengajukan tindakan hukum, dan sekolah setuju bahwa situasi ini sangat serius dan bisa menjadi momen transformasi bagi komunitas.
Sabina Ghebremedhin dari ABC News ikut berkontribusi dalam laporan ini.