Kantor pusat Partai Demokrat Sosial Jerman (SPD) yang berlokasi di Berlin disemproti cat merah dan dicoret-coret dengan simbol-simbol yang diduga pro-Hamas pada dini hari Kamis.
“Rasio negara = genosida” dan dua segitiga mengarah ke bawah dilukis di Willy Brandt House di pusat Berlin, kata juru bicara polisi. Simbol-simbol tersebut terkait dengan simpatisan organisasi militan Palestina Hamas, dan polisi menduga motif politik.
Frasa tersebut merujuk pada kebijakan Jerman yang telah lama terkait dengan Israel. Tak lama setelah pembantaian tak terduga oleh Hamas dan kelompok ekstremis lainnya yang menewaskan lebih dari 1.200 orang di selatan Israel pada 7 Oktober, Kanselir Olaf Scholz dari SPD mengatakan kepada Perdana Menteri Benjamin Netanyahu dalam sebuah panggilan telepon, “Keamanan Israel adalah rasio negara Jerman.”
Berbicara kepada Jüdische Allgemeine, sebuah surat kabar mingguan berbahasa Jerman, Sekretaris Jenderal SPD Kevin Kühnert mengatakan: “Mereka yang menggunakan simbol-simbol Islamis tidak membela perlindungan dan penentuan diri warga sipil Palestina, namun sebaliknya.”
Ia menambahkan: “Hamas adalah penyebab sebagian besar masalah di Gaza. Mendukungnya berarti memperburuk penderitaan.”
Awalnya, polisi mengaitkan insiden ini dengan aktivis iklim tetapi kemudian menariknya, dengan mengatakan bahwa masih belum jelas siapa yang bertanggung jawab.
Meskipun pemerintah koalisi sayap kiri yang dipimpin oleh SPD Jerman, bersama dengan oposisi konservatif, cenderung mendukung Israel dalam konflik saat ini, telah terjadi demonstrasi pro-Palestina yang keras di Berlin dan pusat-pusat lainnya.
Scholz telah menegaskan dukungannya yang luas terhadap Israel, sambil juga mendukung gencatan senjata di Jalur Gaza.
Sebuah pandangan dari kantor pusat partai SPD di Berlin yang disemproti cat merah. Paul Zinken/dpa.