Menteri Dalam Negeri Jerman Menghadapi Ancaman dari Rusia dengan ‘Sangat Serius’

Menteri Dalam Negeri Jerman Nancy Faeser pada Jumat mengatakan bahwa dia sangat menganggap serius ancaman dari Rusia, karena dampak dari dugaan rencana Rusia untuk membunuh kepala produsen senjata Jerman Rheinmetall terus berlanjut.

“Kami tidak akan mengomentari ancaman individual,” kata menteri tersebut kepada dpa di Berlin setelah CNN pertama kali melaporkan cerita itu pada Kamis. “Tapi satu hal sangat jelas: kami sangat serius menghadapi ancaman yang meningkat secara signifikan dari agresi Rusia.”

Faeser mengatakan Jerman sedang bertindak bersama dengan mitra internasional dan otoritas keamanan untuk melindungi diri dan menggagalkan rencana Presiden Rusia Vladimir Putin.

Rezim Putin bertujuan untuk merusak dukungan untuk Ukraina, kata Faeser, menambahkan: “Kami tidak akan terintimidasi.”

Tindakan perlindungan telah ditingkatkan secara masif menghadapi ancaman Rusia sejak Putin memerintahkan invasi penuh skala Ukraina pada tahun 2022, kata menteri tersebut. “Ancaman tersebut mulai dari spionase, sabotase, dan serangan dunia maya untuk terorisme negara,” katanya.

Faeser menyoroti dua kemungkinan tindakan sabotase yang dicegah oleh layanan kontra-intelijen Jerman pada April. Saat itu, dua pria ditangkap di Bavaria dan dituduh merencanakan serangan sabotase terhadap dukungan Jerman untuk Ukraina.

“Otoritas keamanan kami bertindak sangat konsisten dan mencegah kemungkinan serangan peledakan di Jerman,” jelas Faeser. “Kami akan terus berusaha keras untuk mencegah ancaman Rusia di Jerman.”