Austria bakal tetap mematuhi kebijakan Ukrainanya meskipun Rusia menghentikan pengiriman gas alam ke negara tersebut mulai dari akhir pekan, Kanselir Karl Nehammer menyatakan pada Jumat.
“Kita nggak akan ditakuti dan nggak akan dibawa ke jongkang-jongkok,” ucapnya dalam pidato kepada negara.
Gazprom Ekspor, anak perusahaan dari raksasa energi yang dikontrol Kremlin Gazprom, memberitahu grup minyak dan gas Austria, OMV bahwa mereka bakal menghentikan pengiriman gas alam mulai dari Sabtu.
Langkah itu adalah sebagai respons terhadap putusan arbitrase oleh Kamar Dagang Internasional, yang memberikan OMV €230 juta ($242 juta) dalam perselisihan kontrak dengan Gazprom.
Nehammer menyatakan Gazprom telah beberapa kali di masa lalu tidak memenuhi kewajibannya untuk pengiriman agar menekan Austria untuk mendukung sanksi Uni Eropa terhadap Rusia.