Menteri Luar Negeri Jerman Annalena Baerbock menggambarkan keputusan pengadilan Rusia pada Jumat untuk menghukum wartawan AS Evan Gershkovich selama 16 tahun atas tuduhan spionase sebagai “bermotif politik.”
“Jurnalisme bukanlah kejahatan dan kebenaran tidak dapat dipenjarakan,” tulis Baerbock di X.
Dia mengatakan bahwa vonis tersebut menunjukkan bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin “takut pada kekuatan fakta.” Dia menyebut hukuman itu sebagai “bagian dari propaganda perang Putin.”
Pengadilan Rusia menghukum Gershkovich, seorang wartawan Wall Street Journal, setelah melalui sidang tertutup atas tuduhan spionase. Gershkovich, surat kabar tersebut, dan pemerintah AS menolak tuduhan tersebut karena tidak memiliki dasar faktual.