Orang tua remaja yang meninggal akibat keracunan metanol di Laos berharap kematian tersebut ‘tidak sia-sia’ | Melbourne

Keluarga yang terluka dari Holly Bowles dan Bianca Jones telah memohon kepada otoritas Laos untuk mengungkap kebenaran dari tragedi keracunan methanol massal ini. Kedua warga Australia berusia 19 tahun tersebut adalah di antara enam turis asing yang meninggal akibat keracunan methanol yang diduga terjadi di Laos. Mereka gagal check-out dari hostel Nana Backpacker pada tanggal 13 November setelah pergi ke Jaidee Bar. Jones dan Bowles dievakuasi ke Thailand dan meninggal di rumah sakit Bangkok yang berbeda setelah keluarga mereka berpacu ke sisi tempat tidur mereka. Pada pernyataan publik pertamanya, ayah Bianca mengatakan bahwa putrinya sedang menjalani perjalanan seumur hidup dan ingin menjelajahi dunia untuk bertemu teman-teman baru. Otoritas Thailand telah mengkonfirmasi bahwa Jones meninggal karena “pembengkakan otak akibat tingginya kadar methanol yang ditemukan dalam sistemnya.” Perwakilan dari kedua keluarga Australia tersebut mengimbau pemerintah Laos untuk menyelidiki insiden ini “sampai ke akar-akarnya” agar tidak terulang lagi. Penduduk asing yang terkena dampak tersebut diperkirakan telah mengonsumsi minuman yang dicampur dengan methanol. Pemerintah Australia telah memperbarui saran perjalanan mereka untuk Laos, memberitahu warganya untuk waspada terhadap potensi risiko minuman dengan basis alkohol termasuk koktail.(DISCLAIMER: This text has been translated for your convenience. The official language of this country is Indonesian.)

Tinggalkan komentar