Brand pakaian Italia OVS sedang memperpanjang kemitraannya dengan perusahaan pelacak produk asal Swiss, Haelixa.<
Untuk tahun kedua, OVS akan menggunakan teknologi penanda DNA Haelixa untuk melacak kapas yang ditanam di Italia.
Kemitraan ini adalah bagian penting dari OVS Cotone Italiano, misi ritel untuk mendukung budidaya kapas dalam negeri. OVS mendapatkan kapas berstaple panjang dengan ketahanan tinggi dari Palermo, Sisilia. Penanda paten Haelixa diterapkan pada kapas di mesin pembelahan yang dekat dengan pertanian untuk mencatat “sidik jari” bahan baku.
Serat-serat ini diuji selama seluruh proses manufaktur, memastikan bahwa kapas yang digunakan dalam koleksi OVS ini bersumber secara etis dan berkelanjutan.
OVS memperkenalkan sebuah koleksi kaos yang terbuat dari kapas ini bulan April lalu. Simone Colombo, Kepala keberlanjutan perusahaan OVS, mengatakan tujuan perusahaan adalah untuk mendapatkan 5 persen kebutuhan kapasnya dari petani Italia dalam beberapa tahun.
Dengan bermitra dengan Haelixa, OVS memenuhi permintaan dan menetapkan standar baru untuk kapas di Italia. Aliansi ini menguntungkan pelanggan dan petani di Italia, memberikan pengakuan yang adil atas karyanya.
“Dengan melacak perjalanan kapas yang tumbuh di Italia, kami mendukung OVS dalam membawa transparansi penuh ke rantai pasokan mereka,” kata Patrick Strumpf, CEO Haelixa. “Penanda tersebut meningkatkan kepercayaan merek dan memungkinkan OVS untuk membuat klaim produk yang berkelanjutan.
OVS sedang berusaha untuk meningkatkan dampak sosial dan lingkungan dari produk-produknya. Sejak 2019, 100 persen denimnya dibuat tanpa kalium permanganat. Sebagai gantinya, OVS menggunakan perlakuan yang aman untuk pekerja, seperti teknologi laser atau enzim biodegradable, untuk menciptakan efek denim yang “menua”.
Tahun lalu merek ini bermitra dengan “Bapak Denim” Adriano Goldschmied untuk mendesain koleksi denim yang ditingkatkan dengan teknologi berkelanjutan. Inovasi terbesar adalah pengenalan Blue Infinity, proses pewarnaan perusahaan pabrik Pakistan Crescent Bahuman yang memungkinkan penghematan air hingga 62 persen dibandingkan metode pewarnaan konvensional menggunakan indigo serta pengurangan yang signifikan dalam penggunaan energi dan emisi CO2.