Pejabat-pejabat Rusia dan media yang dikontrol negara pada umumnya menahan diri untuk membicarakan hari kedua penyerbuan Ukraina pada 24 Februari agar tidak menyoroti kegagalan Rusia dalam mencapai tujuan militer yang dinyatakan, demikian diumumkan oleh Institute for the Study of War dalam penilaian harian mereka pada 25 Februari. Media oposisi Rusia melaporkan pada 25 Februari bahwa saluran-saluran media yang dikontrol negara tidak menyebutkan peringatan hari kedua penyerbuan. Para pundit populer di saluran-saluran tersebut menyebutkan peringatan tersebut tetapi tidak memberikan komentar lebih lanjut tentang subjek tersebut. ISW juga menemukan sedikit pembahasan tentang tanggal tersebut dari kepemimpinan politik. ISW menilai bahwa pejabat-pejabat Rusia dan media yang berafiliasi dengan negara enggan membahas peringatan hari itu agar tidak menyoroti kegagalan Rusia dalam mencapai tujuannya di Ukraina dengan biaya kemanusiaan yang signifikan. Pekan ini, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengumumkan dalam sebuah forum yang memperingati dua tahun perang penuh skala bahwa 31.000 tentara Ukraina dan 180.000 tentara Rusia telah tewas sejak 24 Februari 2022. Media Rusia independen Meduza dan Mediazona melaporkan dalam sebuah studi bersama pada 24 Februari bahwa 83.000 tentara Rusia telah tewas dalam perang Rusia. Kementerian Pertahanan Inggris melaporkan pada 24 Februari bahwa menurut estimasinya, sekitar 350.000 personel Rusia telah tewas atau terluka. Baik Moskow maupun Kyiv tidak merilis informasi publik tentang kerugian pasukan, tetapi budaya pelaporan yang tidak jujur dari militer Rusia berarti bahwa pejabat-pejabat Rusia sendiri kemungkinan memiliki “tingkat pemahaman yang rendah” tentang angka korban, kata kementerian pada Desember 2023. Baca juga: Setelah 2 tahun perang penuh skala Rusia, Ukraina terus berjuang. Kami telah bekerja keras untuk memberi Anda berita independen dengan sumber lokal dari Ukraina. Pertimbangkan untuk mendukung Kyiv Independent.