Pekerja Boeing memilih untuk mengakhiri mogok tujuh minggu | Hak-hak Buruh

PembaharuanDalam keputusan yang baru diumumkan, Asosiasi Internasional Pekerja Bengkel memutuskan untuk menyetujui penawaran kontrak terbaru setelah menolak dua proposal sebelumnya. Pekerja Boeing di Amerika Serikat telah memilih menerima penawaran kontrak terbaru dari produsen pesawat tersebut, mengakhiri mogok tujuh minggu yang menghambat produksi 737 Max dan 777.

Asosiasi Internasional Pekerja Bengkel dan Dirgantara (IAM) mengatakan pada hari Senin bahwa anggotanya memberikan suara sebesar 59 persen untuk menyetujui kesepakatan tersebut, yang mencakup kenaikan gaji sebesar 38 persen selama empat tahun serta bonus sebesar $12,000 dan perubahan pada rencana pensiun pekerja.

Pemungutan suara tersebut, yang terjadi setelah anggota serikat menolak dua tawaran sebelumnya dari Boeing, berarti sekitar 33,000 karyawan di area Seattle akan mulai kembali bekerja sesegera Rabu.

Mogok tersebut memperparah situasi sulit bagi Boeing, yang telah mengalami kerugian keuangan yang besar dan menghadapi pengawasan ketat sejak insiden pada bulan Januari dimana satu pesawatnya kehilangan panel pintu di tengah penerbangan.