Mantan Ketua DPR Nancy Pelosi pada hari Senin memberikan dukungan yang sangat dinantikan terhadap Wakil Presiden Kamala Harris untuk menjadi kandidat presiden Partai Demokrat, dukungan terbesar hingga saat ini dalam drama politik berisiko tinggi tersebut. Dukungan terbuka terhadap Harris datang sekitar 24 jam setelah pengumuman Presiden Joe Biden bahwa ia akan mundur dari perlombaan 2024. “Amerika telah sungguh diberkati dengan kebijaksanaan dan kepemimpinan Presiden Joe Biden. Dengan cinta dan rasa syukur, saya memberi penghormatan kepada Presiden Biden karena selalu percaya pada kemungkinan-kemungkinan Amerika dan memberikan kesempatan kepada orang untuk mencapai pemenuhan diri mereka. Sebagai salah satu presiden yang paling berpengaruh dalam sejarah negara kita, Presiden Biden tidak hanya berada di sisi yang benar dalam sejarah, tetapi juga di sisi yang benar dalam masa depan,” kata Pelosi, D-Calif., dalam sebuah pernyataan. “Hari ini, dengan rasa bangga dan optimisme tanpa batas untuk masa depan negara kita, saya mendukung Wakil Presiden Kamala Harris sebagai Presiden Amerika Serikat. Dukungan antusias saya untuk Kamala Harris sebagai Presiden adalah resmi, pribadi, dan politik,” lanjutnya. Pelosi memang tidak secara terbuka meminta Biden untuk mundur dari perlombaan, komentarnya yang ambigu menciptakan kesempatan selama tiga minggu terakhir bagi anggota partai Demokrat untuk menekan presiden untuk mundur. Meskipun dia telah menyerahkan kendali fraksi Demokrat kepada Rep. Hakeem Jeffries pada tahun 2023, Pelosi masih memiliki pengaruh yang signifikan atas anggota karena kekuatan penggalangan dana yang belum tertandingi yang telah membentuk politik dan kandidat Demokrat selama beberapa dekade. “Di Partai Demokrat, keberagaman kita adalah kekuatan kita dan persatuan kita adalah kekuatan kita. Sekarang, kita harus bersatu dan maju untuk mengalahkan Donald Trump dengan gemilang dan memilih Kamala Harris dengan antusias sebagai Presiden berikutnya. Maju menuju kemenangan!” ujar Pelosi.
