Di arena Leon’s Centre, tempat di mana tim hoki junior di Kingston, Ontario bermarkas, para penggemar yang berkumpul untuk pertandingan tersebut merasa geram namun juga merasa antisipasi saat mendengar berita bahwa lima mantan pemain hoki junior Kanada — empat di antaranya pernah bermain di National Hockey League — telah didakwa pekan lalu atas kasus penyerangan seksual.
Sidang perdana kelima terdakwa dijadwalkan pada hari Senin di Pengadilan Ontario di London, Ontario. Di sana, polisi yang pertama kali menyelidiki tetapi tidak mengajukan dakwaan pada tahun 2018, berencana untuk mengadakan konferensi pers pertama mereka tentang kasus tersebut pada hari Senin sore.
Tuduhan ini telah menimbulkan kebulatan pendapat di kalangan penggemar, memunculkan banyak pertanyaan tentang bagaimana Hockey Canada, badan pengatur olahraga nasional, meresponsnya.
Kasus ini terungkap pada bulan Mei 2022 setelah TSN, sebuah saluran olahraga yang menyiarkan kejuaraan dunia junior, melaporkan bahwa Hockey Canada telah membayar 3,5 juta dolar Kanada, atau $2,6 juta, sebagai penyelesaian gugatan yang diajukan oleh seorang wanita yang mengatakan bahwa dia telah diserang secara seksual oleh delapan pemain liga junior. Pada saat serangan dikatakan terjadi, semua pemain tersebut adalah anggota tim junior nasional Kanada.
Kemudian dilaporkan oleh surat kabar The Globe and Mail bahwa pembayaran penyelesaian tersebut berasal dari dana abu-abu yang didukung sebagian oleh biaya pendaftaran hoki anak-anak.
Meskipun NHL memiliki ketenaran dan pengakuan internasional, di banyak komunitas kecil, hoki, olahraga dominan Kanada, lebih sering didefinisikan oleh tim junior pemain amatir berusia 15 hingga 20 tahun.
Mereka yang dituduh melakukan penyerangan seksual adalah Michael McLeod, 26 tahun, sekarang menjadi center bagi New Jersey Devils; Cal Foote, 25 tahun, seorang defens bek untuk Devils; Carter Hart, 25 tahun, penjaga gawang dengan Philadelphia Flyers; Dillon Dubé, 25 tahun, seorang center untuk Calgary Flames; dan Alex Formenton, 24 tahun, yang sedang cuti dari tim profesional Swiss dan sebelumnya bermain untuk Ottawa Senators. Tuan McLeod menghadapi tuduhan tambahan atas penyerangan seksual “dengan menjadi pihak dalam tindak kejahatan.”
Para pemain telah diberikan cuti dari tim mereka. Para pengacara para pria tersebut mengatakan dalam pernyataan terpisah bahwa mereka akan dengan tegas membela ketidakbersalahannya dan menolak untuk berkomentar lebih lanjut.
Menurut gugatan wanita itu, serangan itu terjadi di London, sebuah kota sekitar 120 mil di sebelah barat daya Toronto. Polisi di sana menyelidiki tuduhan tersebut pada tahun 2018 namun membatalkan penyelidikan tersebut pada tahun berikutnya. Tidak ada dakwaan yang diajukan.
Penyelidikan yang menyebabkan persidangan Senin ini dibuka pada tahun 2022 setelah pengungkapan tentang penyelesaian gugatan itu terungkap.
Sebelum dipecat sebagai kepala eksekutif Hockey Canada pada tahun itu, Scott Smith menolak saran bahwa dana abu-abu bernilai jutaan dolar, yang secara resmi dikenal sebagai Dana Keadilan Nasional, adalah mekanisme untuk menyembunyikan tuduhan terhadap para pemain. “Saya dengan tegas menentang saran bahwa kita menutupinya atau menyembunyikan sesuatu di bawah karpet,” katanya kepada komite parlemen pada tahun 2022.
Kasus penyerangan seksual bukan hal baru dalam dunia hoki. Tetapi dalam waktu sekitar dua dekade, Graham James, mantan pelatih hoki junior, diadili dalam tiga kasus terpisah atas tuduhan pelecehan seksual terhadap para pemain, termasuk Sheldon Kennedy dan Theo Fleury, yang kemudian menjadi bintang-bintang NHL.
Selain penyelidikan polisi yang mengarah pada tuduhan, Hockey Canada dan NHL melakukan penyelidikan mereka sendiri, tetapi keduanya tidak merilis detailnya. Pada hari Jumat, Gary Bettman, komisioner NHL, mengatakan bahwa liga tersebut akan menunggu hingga proses pengadilan selesai, yang mungkin memakan waktu bertahun-tahun. Dia menggambarkan tuduhan dalam kasus ini sebagai “mengerikan, tidak dapat diterima, dan tidak manusiawi.”
Mr. Bettman mengatakan tidak perlu menangguhkan tanpa bayaran empat pria yang masih bersama tim NHL karena kontrak mereka akan berakhir pada akhir musim.
“Itu menjadi tidak relevan dalam hal waktu,” katanya dalam konferensi pers. “Mereka sudah dibayar sebagian besar gajinya selama setahun.”
Di Leon’s Centre pada hari Jumat sekitar 3.600 orang telah berkumpul untuk menonton tim tuan rumah, Kingston Frontenacs, melawan Oshawa Generals. Setelah pertandingan, yang dimenangkan oleh Frontenacs dengan skor 5-4, beberapa pemain bertemu penggemar di meja tanda tangan.
Monica O’Neill, seorang perawat yang telah menjadi presiden sukarelawan klub pendukung tim selama sekitar 25 tahun, mengatakan bahwa dia tidak akan menghakimi para pemain yang dihadapkan pada tuduhan sampai kasus mereka disidangkan di pengadilan.
“Ini membuat saya merasa sakit, sebenarnya, karena kita tidak tahu apa yang terjadi di balik pintu tertutup,” katanya setelah mendaftarkan beberapa penggemar untuk perjalanan bis ke pertandingan junior di Ottawa. “Kita belum tahu siapa yang menceritakan kebenaran.”
Michael McNamara, penduduk asli Kingston sejak lahir yang telah memiliki tiket musim selama 32 tahun, mengatakan bahwa terlepas dari bagaimana hasil persidangan pidana tersebut, penggemar Kanada tidak akan cenderung memaafkan badan pengatur.
“Pada satu atau lain cara, kebenaran akan terungkap,” katanya. “Tapi saya pikir Hockey Canada akan diejek karena cara penanganannya — sangat parah.”
