Israel telah membunuh setidaknya 208 pekerja di sektor kesehatan dan melakukan lebih dari 280 serangan terhadap fasilitas medis darurat di Lebanon selama setahun terakhir ini.
Menteri Kesehatan Lebanon mencatat setidaknya 286 serangan Israel terhadap layanan kesehatan, termasuk 66 serangan terhadap rumah sakit dan 220 terhadap layanan medis darurat.
Serangan tersebut menyebabkan beberapa rumah sakit mengalami kerusakan, dengan delapan di antaranya tidak berfungsi sama sekali, dan 249 kendaraan darurat rusak, yang dapat disebut sebagai kejahatan perang.
Pada Kamis, Israel membunuh setidaknya 12 petugas medis dalam serangan udara di pusat pertahanan sipil di wilayah Baalbek timur Lebanon.
Selain itu, pasukan Israel telah menyerang fasilitas perawatan kesehatan dasar setidaknya 25 kali, menyebabkan 58 fasilitas terpaksa ditutup.
Israel telah menuduh Hezbollah menggunakan ambulans untuk mengangkut senjata, tanpa memberikan bukti.