Personel penjaga perdamaian ke-5 di Lebanon terluka oleh tembakan tidak dikenal

Seorang penjaga perdamaian PBB lainnya telah terluka oleh tembakan di markas pasukan tersebut di selatan Lebanon, menandai anggota pasukan kelima yang terluka dalam dua hari terakhir.

United Nations Interim Force in Lebanon (UNIFIL) mengatakan pada Sabtu bahwa insiden itu terjadi pada Jumat malam di markas misi di Naqoura.

“Kemarin malam, seorang penjaga perdamaian di markas UNIFIL di Naqoura terkena tembakan karena aktivitas militer yang sedang berlangsung di dekatnya,” ujar pernyataan UNIFIL.

“Dia menjalani operasi di rumah sakit Naqoura kami untuk mengeluarkan peluru dan saat ini stabil.”

UNIFIL mengatakan mereka belum tahu dari mana tembakan berasal.

Dalam insiden lain, sebuah bangunan di pos PBB di Ramyah, timur Naqoura, rusak parah akibat ledakan dan penembakan di sekitarnya.

Militer Israel mengakui bertanggung jawab atas empat penjaga perdamaian yang terluka dalam dua insiden lain pada Kamis dan Jumat. Militer mengatakan mereka sedang mengejar militan Hezbollah yang telah menempatkan diri di dekat pos UNIFIL.