Reuters
The Gaza Strip terlihat dari jarak jauh dari Israel pada Sabtu pagi
Badan pertahanan sipil yang dikuasai Hamas di Gaza mengatakan puluhan orang tewas dalam serangan udara Israel di sebuah tempat perlindungan di sebuah sekolah di Kota Gaza.
Militer Israel mengatakan telah menyerang lokasi tersebut pada Sabtu, menggambarkan targetnya sebagai pusat komando Hamas yang tersemat di sekolah.
Menurut badan pertahanan sipil Gaza, serangan di distrik Daraj menewaskan setidaknya 90 orang dan melukai puluhan lainnya.
BBC tidak dapat secara independen memverifikasi angka tersebut.
“Jumlah korban jiwa sekarang antara 90 hingga 100 dan ada puluhan lagi yang terluka,” kata juru bicara agensi Mahmud Bassal kepada AFP.
“Tiga roket Israel menghantam sekolah yang menampung warga Palestina yang terlantar.”
Sebelumnya dalam unggahan Telegram, ia menggambarkan adegan itu sebagai “pembantaian mengerikan” dan mengatakan kru sedang berusaha mengendalikan kebakaran untuk menyelamatkan yang terluka dan mengeluarkan mayat.
Militer Israel mengatakan telah “menyerang secara tepat teroris Hamas yang beroperasi dalam pusat komando dan kontrol Hamas yang tertanam di sekolah Al-Taba’een”.
Minggu lalu, Angkatan Bersenjata Israel mengatakan mereka telah menargetkan “pusat komando dan kontrol” Hamas di dua sekolah di Kota Gaza.
Pria bersenjata yang dipimpin Hamas membunuh sekitar 1.200 orang dalam serangan terhadap Israel pada 7 Oktober, membawa 251 lainnya kembali ke Gaza sebagai sandera.
Serangan itu memicu serangan militer Israel yang massif di Gaza dan perang yang masih berlangsung.
Lebih dari 39.600 warga Palestina tewas dalam kampanye Israel, menurut kementerian kesehatan yang dikelola Hamas di Gaza.