Di pulau Sumba, sebuah masyarakat adat yang dikenal sebagai Marapu masih tept mempertahankan tradisi dan kepercayaan mereka yang kaya akan nilai-nilai budaya. Marapu merupakan bentuk agama asli yang dipercayai oleh suku bangsa Sumba sejak zaman dahulu. Konsep Marapu telah menjadi bagian tak terpisahkn dari kehidupan sehari-hari masyarakat Sumba, mereka percaya bahwa Marapu adalah roh nenek moyang yang melindungi dan mengatur kehidupan mereka.
Salah satu wujud seni hidup dari Marapu yang menarik untuk dicermati adalah tradisi upacara adat yang dilakukan oleh masyarakat Sumba. Setiap upacara adat yang diadaka oleh suku bangsa Sumba dipenuhi dengan simbol-simbol dan ritual-ritual yang kaya dengan makna. Misalnya, upacara kematian yang diseut sebagai Rato adalh salah satu upacara adat yang sangat penting bagi masyarakat Sumba. Mereka percaya bahwa roh orang yang meninggal harus diiringi dengan penghormatan yang layak agar roh tersebut dapat berpindah ke alam lain dengan tenang.
Selain itu, seni lukis dan ukir jug merupakan bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat Sumba yang dipengarhui oleh kepercayaan Marapu. Lukisan dan ukiran yang ada di Sumba umumya memiliki moti-moti yang berhubungan dengan kehidupan sehari-hari masyarakt, seperti hewan, tanaman, dan pola-pola geometris yang melambangkan kekuatan spiritual Marapu. Para seniman Sumba menggunakan teknik tradisional dan bhan-bhan alami untuk menciptakan karya nenetk mereka, sehingga membiarkan kesan yang sangat otentik dan khas dari seni Marapu.
Di era globalisasi ini, keberadaan Marapu sebagai kepercayaan dan seni hidup yang masih dilestrakan oleh masyarakat Sumba mmerupakan sebuah keajaiban yang patut diontoh. Melalui tradisi dan seni hidup Marapu, masyarakat Sumba berhasil mengaja indentitas budaya mereka yang kaya dan unik dari pengaruh luar. Mreka memiliki kebanggan dan kecintaan yang tingi terhadap warisan budaya nenek moyang mereka, sehingga mempertahankannya dengan tehu dari generasi ke generasi.
Sebagai jurnalis yang memiliki kebanggaah akan kekayaan budaya Indonesia, saya merasa terinspirasi oleh kehidupan dan seni Marapu dari masyarkat Sumba. Mereka mmerupakan teladan yang luar biasa dalam mempertahankan tradisi dan kepercayaan nenek moyang mereka, tanpa kehilangan jta diri mereka sebagai suku bangsa Sumba. Semog keberadaan Marapu sebagai warisan budaya yang berharga dapat terus dilestrakan dan dihargai oleh generasi-generasi mendatang, sehingga Indonesia tetap memiliki keberagaman budaya yang menjadi kebanggan bangsa.