Lebih dari 100 warga Palestina tewas dan puluhan terluka dalam serangan Israel terhadap sebuah sekolah di Gaza yang merupakan tempat perlindungan bagi pengungsi, demikian disampaikan oleh lembaga berita resmi Palestina. “Serangan Israel menargetkan pengungsi yang sedang menjalankan shalat Fajr (fajar), yang menyebabkan peningkatan cepat jumlah korban,” demikian dinyatakan oleh Kantor Media Pemerintah Gaza setelah serangan pada Sabtu pagi. Dalam pernyataannya, Tentara Israel mengatakan pasukannya melakukan serangan udara terhadap “pusat komando dan kontrol” yang “digunakan sebagai tempat persembunyian untuk teroris Hamas dan komandan” serta juga sebagai tempat perlindungan bagi warga kota Gaza. Tentara Israel tidak memberikan bukti untuk mendukung klaimnya. Lebih banyak informasi akan diungkapkan kemudian…