Setidaknya 24 orang tewas setelah dua perahu yang membawa sebagian besar warga Somalia terbalik di dekat pantai Madagascar, kata pihak berwenang setempat. Sebuah pernyataan dari Kementerian Luar Negeri Somalia mengatakan upaya sedang dilakukan untuk “memastikan pemulangan aman para penyintas”. Dua perahu membawa total 70 penumpang. Kapal-kapal itu ditemukan hanyut di lepas pantai utara Madagascar pada hari Sabtu di Samudra Hindia. Dipercayai mesin mereka rusak. Seorang pejabat pemerintah Somalia senior mengatakan kepada media lokal bahwa para penyintas diselamatkan oleh nelayan. Para penyintas mengatakan mereka mencoba mencapai pulau Prancis Mayotte, rute umum namun berbahaya bagi para migran Somalia yang mencari suaka. Pengangguran dan kemiskinan di Tanduk Afrika memaksa banyak anak muda untuk melakukan rute berbahaya ini demi mencapai Eropa dengan harapan kehidupan yang lebih baik. Otoritas Madagascar memperingatkan tentang “risiko serius yang terkait dengan migrasi ilegal” menyarankan korban tragedi itu adalah para migran. Mungkin Anda juga tertarik: [Gambar Getty/BBC]. Ayo ke BBCAfrica.com untuk berita lebih lanjut dari benua Afrika. Ikuti kami di Twitter @BBCAfrica, di Facebook di BBC Afrika atau di Instagram di bbcafrica. Podcast BBC Afrika.