Tim Walz memamerkan rekor dan menyerang Trump dalam pertemuan pertamanya sebagai calon wakil presiden.

Saksikan momen-momen kunci dari aksi kampanye pertama Harris-Walz
Tim Walz membanggakan akar ruralnya dan mengatakan bahwa Donald Trump akan membawa AS “ke belakang”, saat ia muncul untuk pertama kalinya sebagai pendamping Kamala Harris.
Pada sebuah aksi kampanye di Philadelphia, calon wakil presiden dari Partai Demokrat mengatakan bahwa lawan mereka dari Partai Republik dalam pemilihan November nanti “aneh”.
Tim kampanye Trump menyebutkan bahwa Mr Walz, gubernur Minnesota saat ini, adalah “ekstremis liberal berbahaya”.
Mr Walz, yang berusia 60 tahun, dihadirkan sebagai sosok yang mampu merebut kembali pemilih rural dan kelas pekerja yang cenderung mendukung Trump di negara-negara bagian tengah.
Pada aksi kampanye hari Selasa di negara bagian ayunan penting Pennsylvania, Ms Harris, saat ini wakil presiden AS, mengatakan bahwa dirinya dan Mr Walz adalah “orang luar” dalam apa yang diharapkan menjadi pemilihan yang ketat, namun memiliki momentum.
Mr Walz mengatakan di depan arena yang dipadatkan di Philadelphia bahwa Trump “melihat dunia dengan cara yang berbeda”.
“Dia tidak tahu apa-apa tentang pelayanan – karena dia terlalu sibuk melayani dirinya sendiri,” kata mantan sersan angkatan darat dan pelatih sepak bola itu.
Dengan tepuk tangan, ia juga menyebutkan sebuah slogan serangan yang viral yang menarik perhatian kampanye Harris saat ia mempertimbangkan siapa yang akan menjadi pendampingnya.
“Pria-pria ini menjijikkan dan, ya, sangat aneh,” kata Mr Walz tentang lawan-lawan Republik mereka.
Ms Harris dan Mr Walz baru saja meluncurkan tur lima hari ke negara-negara bagian tempat pertempuran kunci berlangsung.
Mereka juga akan berbicara di Konvensi Nasional Demokrat, yang berlangsung dari 19 hingga 22 Agustus di Chicago.