Calon wakil presiden Demokrat saat itu, Kamala Harris (kiri), berbicara saat debat pada 7 Oktober 2020, di Salt Lake City, dan mantan Presiden Donald Trump berbicara saat debat pada 27 Juni di Atlanta. Trump mengatakan Jumat bahwa ia akan mundur dari debat yang dijadwalkan dengan lawan Demokratnya yang kemungkinan adalah Wakil Presiden Harris, dan malah setuju untuk jadwal lebih awal pada bulan September di Saluran Berita Fox.
Calon nomine Demokrat yang diharapkan untuk presiden AS, Wakil Presiden saat ini Kamala Harris, telah merespons calon GOP dan mantan Presiden Donald Trump setelah ia memposting di media sosial mengenai pengubahan tanggal dan format debat presiden berikutnya yang disiarkan langsung.
Trump awalnya setuju untuk berdebat dengan Presiden Biden pada 10 September di ABC News, tetapi di platform Truth Social milik Trump pada Jumat malam, ia menulis bahwa ia sekarang “setuju dengan Fox News” untuk berdebat dengan Harris di jaringan tersebut, pada tanggal 4 September.
Harris merespons postingannya, di platform media sosial X, mengatakan bahwa “menarik bagaimana ‘kapan pun, di mana pun’ menjadi ‘sebuah waktu tertentu, ruang aman tertentu.'”
Trump mengatakan dalam posting Truth Social-nya bahwa ada dua alasan untuk keputusannya untuk beralih dari debat ABC News yang semula dijadwalkan: pertama, penarikan Biden dari perlombaan, dan kedua, apa yang ia deskripsikan sebagai “litigasi” yang sedang berlangsung melawan ABC dan anchor politik utamanya, George Stephanopoulos, yang ia deskripsikan sebagai “konflik kepentingan.”
Debat yang diadakan oleh Fox News yang disebut Trump akan berlangsung, katanya, di depan penonton arena penuh di Pennsylvania.
Trump, dalam sebuah posting terpisah, mengatakan bahwa tanggal sedikit lebih awal, yaitu 4 September – bukan tanggal 10 – “nyaman dan sesuai” karena hanya beberapa hari sebelum dimulainya pemungutan suara awal dalam pemilihan presiden, yang akan dilaksanakan pada 5 November.
Pernyataan dari kampanye Harris mengatakan bahwa Presiden Trump “ketakutan dan berusaha untuk mundur dari debat yang sudah ia setujui,” dan sekarang mengharapkan Fox News untuk “menolongnya.”
Jurubicara Fox News tidak menanggapi permintaan komentar sebelum publikasi.
Pernyataan Harris melanjutkan bahwa Trump “bermain-main” dan bahwa wakil presiden akan senang untuk membahas debat lebih lanjut dengannya setelah Trump berpartisipasi pada 10 September, seperti yang telah disepakati sebelumnya.