Pengemudi Uber dan Lyft di Boston akan mendapatkan standar gaji minimum sebesar $32,50 per jam berkat kesepakatan yang diumumkan pada hari Kamis oleh Jaksa Agung Massachusetts, Andrea Campbell, dalam sebuah kesepakatan yang juga mencakup sejumlah manfaat dan perlindungan.
Kedua perusahaan juga diwajibkan membayar total $175 juta kepada negara bagian untuk menyelesaikan tuduhan bahwa perusahaan-perusahaan tersebut melanggar hukum upah dan jam kerja Massachusetts, sebagian besar akan didistribusikan kepada para pengemudi saat ini maupun yang telah bekerja sebelumnya.
Campbell mengatakan kesepakatan ini mengakhiri perselisihan panjang berkepanjangan kantornya terhadap kedua perusahaan tersebut dan menghentikan ancaman upaya mereka untuk mengubah undang-undang ketenagakerjaan negara bagian melalui inisiatif 2024 yang diusulkan.
Pertanyaan itu akan mengakibatkan pengemudi menerima perlindungan yang tidak memadai dan standar penghasilan yang tidak menjamin upah minimum, katanya.
“Selama bertahun-tahun, perusahaan-perusahaan ini telah membayar pengemudinya di bawah standar dan menolak memberikan manfaat dasar kepada mereka,” kata Campbell dalam pernyataan tertulis. “Kesepakatan hari ini membuat Uber dan Lyft bertanggung jawab, dan memberikan kepada pengemudi mereka, untuk pertama kalinya di Massachusetts, jaminan upah minimum, cuti sakit berbayar, asuransi kecelakaan kerja, dan tunjangan kesehatan.”
Gubernur Demokrat Maura Healey mengatakan kesepakatan ini memberikan “upah dan manfaat historis untuk memperbaiki kesalahan masa lalu dan memastikan para pengemudi dibayar dengan adil ke depannya.”