(Reuters) – Uni Eropa berencana untuk memberikan suara mengenai apakah akan memperkenalkan tarif hingga 45% pada mobil listrik impor yang dibuat di China pada 4 Oktober, Bloomberg News melaporkan pada hari Sabtu, mengutip orang-orang yang akrab dengan masalah tersebut.
Negara-negara anggota telah menerima draf regulasi untuk langkah-langkah yang diusulkan, laporan tersebut mengatakan, menambahkan bahwa tanggal baru masih bisa berubah.
Menurut laporan, voting di antara negara-negara anggota blok sedikit tertunda dalam negosiasi last-minute dengan Beijing untuk mencoba menemukan solusi yang akan menghindari tarif baru tersebut.
Komisi Eropa tidak segera menanggapi permintaan komentar Reuters.
Komisi Eropa hampir mengusulkan tarif akhir hingga 35,3% pada mobil listrik yang dibangun di China, di atas pajak impor mobil standar UE sebesar 10%.
Tarif akhir yang diusulkan akan menjadi subjek voting oleh 27 anggota UE. Mereka akan diterapkan pada akhir Oktober kecuali mayoritas terkualifikasi dari 15 anggota UE yang mewakili 65% populasi UE memberikan suara menentang tarif tersebut.
(Pelaporan oleh Shivani Tanna di Bengaluru; Pengeditan oleh Frances Kerry)