Sebuah tangkapan layar yang diambil pada tanggal 20 September, dari kiriman palsu di X
Kiriman palsu muncul ketika ribuan pendukung Khan berkumpul di daerah Sangjani Islamabad untuk mendukung Khan meskipun pihak berwenang berusaha untuk memblokir jalan utama menuju ibu kota (tautan tersimpan).
Demonstrasi tersebut, yang dipimpin oleh partai Pakistan Tehreek-e-Insaf (PTI), merupakan yang terbesar di ibu kota sejak mantan pemain kriket internasional dipenjara karena beberapa tuduhan pada tahun 2023, beberapa di antaranya masih dalam proses pengadilan.
Khan bersikeras bahwa tuduhan yang dialamatkan padanya dibuat untuk mencegahnya kembali ke kantor.
Video yang sama bersama klaim palsu serupa telah ditonton ratusan ribu kali di X; dan di sini dan di sini di Facebook.
Namun, klip tersebut sebenarnya sebelum acara PTI beberapa minggu.
Perayaan Hari Kemerdekaan
Pencarian gambar balik dari kunci video itu menemukan bahwa cuplikan yang sama dipublikasikan di Facebook pada 14 Agustus 2024 ketika Pakistan merayakan hari kemerdekaan ke-77 (tautan tersimpan).
Video itu dipublikasikan dengan keterangan: “Orang-orang merayakan Hari Kemerdekaan terjebak dalam kemacetan berjam-jam akibat kelalaian. Di negara-negara lain, pihak berwenang merencanakan kerumunan besar jauh-jauh hari. Selamat Hari Kemerdekaan”.
Video itu juga menyertakan watermark dari videografer lokal Jamil Khan Akhunzada, yang memberitahu AFP bahwa ia memfilmnya di Chattar Top, sebuah wilayah pegunungan sekitar 104 kilometer dari Sangjani pada 14 Agustus.
Berikut ini adalah perbandingan tangkapan layar dari kiriman palsu (kiri) dan reel Facebook aslinya (kanan):
Perbandingan tangkapan layar dari kiriman palsu (kiri) dan reel Facebook (kanan)
Beberepa gedung dalam video juga terlihat dalam gambar satelit daerah di Google Maps, seperti yang ditunjukkan dalam perbandingan tangkapan layar di bawah ini (tautan tersimpan):
Perbandingan tangkapan layar gedung dalam video palsu (kiri) dan dalam gambar satelit dari Google Maps (kanan).
Akhunzada juga memposting video yang sama di akun TikToknya pada tanggal 15 Agustus (tautan tersimpan).
AFP sebelumnya telah membantah klaim palsu tentang acara PTI pada September 2024 di sini dan di sini.