Walgreens telah mengonfirmasi penutupan pusat distribusi di Florida dan Connecticut yang mempekerjakan lebih dari 600 orang di kedua fasilitas tersebut. Langkah ini akan tetap meninggalkan Walgreens dengan 14 pusat distribusi setelah penutupan pusat di Dayville, Conn., yang mempekerjakan 322 orang, dan Orlando yang mempekerjakan 324 orang, demikian Walgreens mengatakan.
“Kami fokus pada penyesuaian struktur operasional kami untuk melayani pasien dan pelanggan kami dengan baik,” kata Walgreens dalam sebuah pernyataan. “Ini termasuk evaluasi operasi pusat distribusi kami untuk menyusun kapasitas yang terbaik untuk mendukung toko-toko kami.”
Ini adalah langkah terbaru oleh Walgreens di bawah pimpinan Wentworth, yang mulai menjabat sebagai CEO pada bulan Oktober tahun lalu, dan telah bekerja pada awal tahun ini untuk mengalokasikan dana tunai untuk bagian yang lebih menguntungkan dari operasi perusahaan, termasuk farmasi khusus, di mana sebagian besar pertumbuhan penjualan obat resep terjadi dan konsumen memiliki kebutuhan pengobatan yang belum terpenuhi.
Walgreens pada bulan Januari mengumumkan rencana untuk mengurangi dividen sebesar 48% untuk memperkuat neraca keuangannya dan posisi kas untuk berinvestasi dalam bisnisnya. Sementara itu, perusahaan juga terlibat dalam melambatkan pertumbuhan dan menutup klinik-klinik yang dikelola oleh dokter yang dijalankan oleh VillageMD, yang mayoritas sahamnya dimiliki oleh Walgreens dan telah dijelaskan oleh Wentworth sebagai perlu untuk “menjalani diet.”