Setidaknya empat orang tewas dan 18 terluka dalam insiden penembakan massal di Birmingham, Alabama, menurut polisi.
“Beberapa penembak melepaskan beberapa tembakan pada sekelompok orang” larut malam Sabtu di area Five Points South kota itu, kata petugas polisi Birmingham, Truman Fitzgerald.
Polisi menemukan jenazah dua pria dan satu wanita di lokasi kejadian dan korban keempat meninggal akibat luka tembak di rumah sakit, katanya.
Detektif sedang menyelidiki apakah para penembak itu mendekati korban atau lewat dengan kendaraan, tambah Mr Fitzgerald. Tidak ada tersangka yang ditangkap.
Distrik Five Points South dikenal dengan kehidupan malamnya. Penembakan terjadi di Jalan Magnolia, ujar Mr Fitzgerald.
Saksi yang sedang mengantri di luar sebuah lounge shisa dan cerutu di Jalan Magnolia pada saat itu mengatakan ke situs berita lokal Al.com bahwa beberapa tembakan terdengar seolah-olah berasal dari senjata api yang diubah menjadi otomatis penuh.
Berbicara tentang korban terluka, Mr Fitzgerald mengatakan kepada wartawan: “Kami memiliki puluhan korban tembak dari daerah ini. Saya diberitahu setidaknya empat dari korban tembakan itu mengancam nyawa.”
Telah terjadi lebih dari 400 insiden penembakan massal di AS sejauh ini tahun ini, menurut Gun Violence Archive, yang mendefinisikan penembakan massal sebagai insiden di mana empat atau lebih orang terluka atau tewas.
