Sebagian atap di terminal bandara tersibuk di India runtuh pada Jumat pagi di tengah badai petir dan hujan deras, menyebabkan luka-luka dan penumpang terjebak. Bandara menghentikan semua keberangkatan dari terminal.
Menteri penerbangan India mengatakan dalam unggahan media sosial bahwa operasi penyelamatan sedang berlangsung di Terminal 1 Bandara Internasional Indira Gandhi di New Delhi dan petugas darurat berada di lokasi. Para pejabat bandara mengatakan bahwa runtuhnya terjadi sekitar pukul 5 pagi waktu setempat di area keberangkatan terminal dan bahwa semua keberangkatan dari terminal telah dihentikan. Terminal 1 menangani penerbangan domestik.
Bagian atap roboh ke area penjemputan dan pelepasan di luar terminal, menghancurkan beberapa kendaraan, Press Trust of India, sebuah agensi berita, melaporkan, mengutip pejabat pemadam kebakaran setempat. Setidaknya enam orang terluka, menurut laporan tersebut.
Lebih dari 600 penerbangan dari bandara itu tertunda dan 17 dibatalkan hingga sekitar pukul 8 pagi, menurut FlightAware, situs pelacakan informasi penerbangan.
Terminal itu baru-baru ini direnovasi dan diperluas untuk mencapai kapasitas 40 juta penumpang setiap tahun, menurut rilis berita dari bandara.
Ini adalah cerita yang sedang berkembang.