Artikel ini membahas upaya revitalisasi sistem kereta api di beberapa negara Eropa, termasuk Jerman, Spanyol, dan Prancis. Pemerintah Jerman berencana untuk mengalokasikan 40 miliar euro untuk memperbaharui jaringan kereta api mereka, yang dinilai mengalami kelalaian selama beberapa dekade. Hal ini dilakukan karena kereta api dianggap sebagai moda transportasi ramah lingkungan yang penting untuk negara maju. Sementara itu, Spanyol telah membuka jaringan kereta api cepatnya untuk kompetisi swasta dan operator kereta nasional, Renfe, telah membuka layanan langsung antara Madrid dan kota pesisir Prancis, Marseille, serta antara Barcelona dan Lyon. Di Prancis, Presiden Emmanuel Macron juga berjanji untuk memperbaharui jaringan kereta api guna mendukung transisi ekologis negara tersebut. Layanan kereta api semalam juga telah dihidupkan kembali antara Paris dan beberapa kota lainnya. Kolaborasi antara perusahaan kereta api nasional Prancis, Jerman, Belgia, dan Austria juga memungkinkan layanan kereta api langsung semalam antara Paris dan Berlin. Selain itu, Menteri Transportasi Prancis, Clément Beaune, turut serta dalam perjalanan kereta api perdana ini sebagai simbol kebutuhan akan kerjasama antarnegara pada saat ini.