Iran Memperpanjang Penutupan Lalu Lintas Udara sebagai Tindakan Antisipasi Terhadap Balasan Israel.

Iran telah memperpanjang penutupan wilayah udaranya karena mengharapkan balasan dari Israel setelah serangan yang dilakukan terhadap negara musuh pada Selasa sore.

Semua penerbangan telah dibatalkan hingga pukul 5 pagi (0130 GMT) pada hari Kamis untuk menjaga keamanan penerbangan, lapor agensi berita negara ISNA, mengutip juru bicara otoritas penerbangan.

Iran awalnya menutup wilayah udara di atas Tehran dengan membatalkan semua penerbangan hingga Rabu pagi setelah meluncurkan serangkaian misil ke Israel pada Selasa sore.

Pasukan Pengawal Revolusi Islam Iran (IRGC) mengatakan serangan itu sebagai balasan atas pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh, kepala Hezbollah Hassan Nasrallah, dan seorang jenderal Iran, cabang elit kuat dari pasukan bersenjata Iran.

Tiga pangkalan udara Israel dan markas dinas intelijen luar negeri Mossad Israel merupakan target serangan, menurut Iran.