Parlemen Ukraina telah mengesahkan undang-undang baru untuk memperkuat status bahasa Inggris di negara Eropa Timur tersebut. Di masa depan, penguasaan bahasa Inggris yang baik akan menjadi prasyarat bagi banyak pegawai negeri Ukraina, demikian diputuskan oleh parlemen di Kiev pada hari Selasa. Tingkat bahasa Inggris yang lebih tinggi dimaksudkan untuk membuat negara tersebut lebih menarik bagi wisatawan dan lebih kompetitif secara internasional. Peningkatan bahasa Inggris di Ukraina merupakan “kebutuhan dan langkah strategis menuju keanggotaan penuh negara kita di Uni Eropa,” demikian dikatakan dalam pembenaran undang-undang tersebut. Misalnya, petugas perbatasan dan bea cukai, jaksa penuntut umum, dan perwira kepolisian di posisi senior harus bisa berkomunikasi dalam bahasa Inggris. Panggilan darurat dan pemanfaatan layanan medis juga harus dapat dilakukan dalam bahasa Inggris. Sekarang, terjemahan dokumen asing seperti paspor dari bahasa Inggris ke Ukraina, yang selama ini umum dilakukan, akan menjadi tidak diperlukan lagi. Museum juga harus membuat pameran mereka dapat diakses dalam bahasa Inggris. Situs web institusi negara dan universitas harus menawarkan versi bahasa Inggris yang terkini. Untuk meningkatkan tingkat bahasa Inggris di kalangan warga Ukraina, pelajaran bahasa Inggris sudah direncanakan di pusat pendidikan pra-sekolah. Penayangan film dalam bahasa Inggris asli dengan teks terjemahan juga sedang dipromosikan. Ukraina adalah satu-satunya bahasa resmi di Ukraina. Bahasa Rusia, yang banyak digunakan di era Soviet, telah semakin dilarang dalam kehidupan publik oleh hukum selama bertahun-tahun. Bahasa tersebut juga telah kehilangan popularitas akibat invasi Rusia.