Monday Briefing: AS Mendorong Pembicaraan Sandera Baru

Monday Briefing: U.S. Pushes for New Hostage Talks

Seorang Pejabat Gedung Putih Menuju Timur Tengah untuk Perundingan Sandera Koordinator Timur Tengah Presiden Biden, Brett McGurk, akan melakukan perjalanan ke Mesir dan Qatar untuk bertemu dengan pemimpin tertinggi tentang kesepakatan pembebasan sandera yang ditahan oleh Hamas sebagai pertukaran untuk penundaan sementara dalam pertempuran. Berikut adalah berita terbaru. Mesir dan Qatar membantu memediasi gencatan senjata … Baca Selengkapnya

Keterangan Hari Jumat: Pakistan Melakukan Serangan Balasan di Iran Translation: Jumat Briefing: Pakistan Balas Dendam Dengan Serangan di Iran

Friday Briefing: Pakistan Retaliates With Strikes in Iran

Pakistan melakukan serangan balasan terhadap apa yang dikatakan sebagai tempat persembunyian teroris di Iran. Pakistan mengumumkan kemarin bahwa telah melakukan serangan terhadap tempat persembunyian teroris di Iran. Sehari sebelumnya, Iran menghantam apa yang disebut sebagai kamp militan di Pakistan. Pertukaran militer ini merupakan contoh terbaru dari serangkaian konflik yang terhubung dengan perang Israel-Hamas yang sedang … Baca Selengkapnya

Rapat Pekan Ini – The New York Times Also, I should note that the title “Wednesday Briefing” may refer to a specific article or section of The New York Times, so the translation may need to be adjusted depending on the context.

Wednesday Briefing - The New York Times

Bom di Beirut membunuh pejabat senior Hamas Wakil kepala Hamas, Saleh al-Arouri, dan dua pemimpin sayap bersenjata grup tersebut tewas dalam ledakan di Lebanon yang diatributkan kepada Israel. Israel menolak untuk membahas masalah tersebut, tetapi dua pejabat senior AS mengatakan bahwa Israel bertanggung jawab atas serangan tersebut. Pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh, mengatakan bahwa tujuh anggota … Baca Selengkapnya

Briefing Senin: Ukraine Meningkatkan Sabotase

Monday Briefing: Ukraine Steps Up Sabotage

Ukraina Meningkatkan Sabotase, Menargetkan Kereta Sementara Rusia dan Ukraina sama-sama gagal membuat kemajuan substansial di front perang mereka, Ukraina mulai menggunakan taktik gerilya, termasuk sabotase, pembunuhan, dan menargetkan kereta dan terowongan kereta api Rusia. Pada 29 November, penyabot Ukraina menempatkan bahan peledak di kereta barang Rusia sekitar 3.000 mil dari perbatasan Ukraina, dalam upaya merusak … Baca Selengkapnya